Kamu mungkin pernah mendapati custom-build mengagumkan yang dapat kamu build sendiri dengan Raspberry Pi. Bahkan jika kamu bukan penggemar Raspberry Pi, kamu tidak bisa memungkiri bahwa papan sirkuit kecil ini dapat melakukan banyak hal. Tapi jika kamu tidak tertarik untuk membuat custom-build dengan Raspberry Pi yang kamu miliki, kamu dapat mengubahnya menjadi komputer untuk penggunaan harian yang ringan namun tetap powerfull.
Berikut adalah sistem operasi yang dapat install ke Raspberry Pi untuk tujuan komputasi secara umum. OS dalam daftar ini dilengkapi dengan aplikasi penting dan beberapa fitur khusus yang cukup keren.
OS Terbaik untuk Raspberry Pi
Raspbian
Raspbian merupakan sebuah OS gratis berbasis Debian yang dioptimalkan untuk perangkat Raspberry Pi. Raspbian dilengkapi dengan semua aplikasi dasar dan utilitas yang pasti kamu harapkan ada dari sebuah sistem operasi untuk penggunaan umum. Didukung secara resmi oleh Raspberry foundation, OS ini populer karena kinerja yang cepat dan dukungan untuk lebih dari 35 ribu paket yang tersedia. Cara termudah untuk menginstal Raspbian di Pi adalah dengan menempatkan file “image” pada SD Card. Raspbian menggunakan desktop LXDE yang ringan untuk grafis yang user-friendly. Membutuhkan 8 GB kartu SD untuk memuat versi terbaru Raspbian.
Lebih lanjut tentang Raspbian | Cara menginstall Raspbian
Ubuntu MATE
Ubuntu MATE merupakan salah satu OS yang stabil dan sederhana. Ubuntu MATE sangat baik untuk perangkat hardware dengan spesifikasi minimal, sehingga cocok untuk perangkat Raspberry Pi yang tidak dapat menjalankan composite desktop. desktop MATE dilengkapi dengan aplikasi penting seperti file manager, editor teks, image viewer, sistem monitor, document viewer dan terminal.
Tidak seperti Snappy Ubuntu, Ubuntu MATE merupakan Ubuntu asli dengan APT package manager dan Ubuntu Software Center. Ubuntu MATE juga dapat digunakan untuk remote workstation solutions seperti X2Go dan LTSP. Ubuntu MATE juga dilengkapi dengan theme dan artworks yang mirip dengan Ubuntu. Untuk memuat versi terbaru pada Raspberry Pi, pengembang merekomendasikan SD Card dengan kapasitas 4GB.
Lebih lanjut tentang Ubuntu MATE | Cara menginstall Ubuntu MATE
Snappy Ubuntu
Snappy Ubuntu merupakan versi ringan dari OS populer Ubuntu yang ditujukan untuk cloud dan device, Core dari Snappy Ubuntu menggunakan image server yang minimal dengan sistem library yang sama dengan Ubuntu. Aplikasi akan berjalan lebih cepat dan lebih stabil dan aman karena adanya sistem manajemen transaksional (seperti Docker), maka dari itu OS ini dinamakan “Snappy“.
Tidak seperti MATE Ubuntu, Snappy Ubuntu merupakan perubahan dari OS Ubuntu dimana terdapat perbedaan dalam aplikasi dan update instalasi. Untuk instalasi Snappy Ubuntu menyediakan pendekatan yang lebih sederhana dengan fasilitas rollback. Core Snappy Ubuntu adalah salah satu OS yang direkomendasikan untuk dijalankan pada chip. Image terbaru untuk Snappy Ubuntu tersedia untuk di-download dan dapat dimuat pada SD Card 4 GB.
Lebih lanjut tentang Snappy Ubuntu | Cara menginstall Snappy Ubuntu
Pidora
Pidora adalah remix dari sistem operasi terkenal Fedora yang dikhususkan untuk Raspberry Pi. Dirancang dari build terbaru Fedora dengan arsitektur ARMv6, Pidora memungkinkan peningkatan kecepatan yang lebih signifikan, dan tetap lebih dari 20 paket aplikasi dan komponen dari Fedora. Distribusi Linux ini juga dilengkapi dengan aplikasi lain disamping aplikasi penting yang disediakan oleh Raspberry Pi Foundation untuk pengaksesan perangkat. Daya tarik utama Pidora adalah dari sekumpulan fitur “mode Headless” yang memungkinkan kamu mengatur OS di perangkat Pi tanpa monitor atau layar.
Lebih lanjut tentang Pidora | Cara menginstall Pidora
Linutop
Linutop meruapakan OS yang dapat dengan cepat dikonfigurasi pada Raspberry Pi, Linutop menggunakan Raspbian-base dengan XFCE graphical environment yang klasik dan ringan. Linutop ini dapat digunakan untuk penggunaan profesional yang menuntut tingkat keamanan yang tinggi seperti Kiosk atau di embedded dalam sistem perangkat elektronik.
Linutop dapat dikonfigurasi dengan cepat untuk setiap tujuan dan proses booting hanya memerlukan 30 detik atau kurang. Fitur keamanan di Linutop termasuk “read-only” di mana setiap perubahan tidak akan disimpan kecuali kamu memasukan password, dimana ini akan mencegah rendering virus dan hack. Linutop berjalan dengan baik pada perangkat dengan spesifikasi minimal (800 MHz dengan RAM 512MB).
Lebih lanjut tentang Linutop | Cara menginstall Linutop
Arch Linux ARM
Sebuah versi Arch Linux yang di porting untuk komputer ARM, Arch Linux ARM menawarkan versi 6 dan 7 untuk Raspberry Pi dan Raspberry Pi 2. Filosofi dari desain yang digunakan menitikberatkan pada kesederhanaan dan user sebagai fokus utama untuk memastikan pengguna Linux memiliki kendali penuh terhadap sistem. Setiap paket/modul yang terdapat pada OS ini di tandai(signed) dengan build system, dan dapat diupdate harian melalui serangkaian pake-paket kecil, dimana ini sangat berbeda dengan OS lain yang menerapkan paket besar dalam sekali update. Sebagian besar paket diupdate untuk memberikan kinerja terbaik walaupun dijalankan pada perangkat dengan spesifikasi rendah.
Lebih lanjut tentang Arch Linux ARM | Cara menginstall Arch Linux ARM
Gentoo Linux
OS open source berbasis Linux, Gentoo Linux mengkompilasi source code secara lokal sesuai dengan pengaturan yang ditetapkan oleh pengguna untuk meningkatkan kinerja. Karena alasan ini, build dari Gentoo Linux sering dioptimalkan untuk jenis komputer tertentu seperti Raspberry Pi. Selain penyesuaian yang hampir tanpa batas, distro Linux ini menggunakan Portage software management untuk meningkatkan keamanan dan kinerja. Gentoo Linux mudah untuk diinstal dan diupdate, dan bahkan build paket kustom dari yang sudah ada.
Lebih lanjut tentang Arch Gentoo Linux | Cara menginstall Gentoo Linux
FreeBSD
FreeBSD merupakan sebuah OS komputer yang digunakan untuk server, embedded system seperti komputer. FreeBSD menawarkan fitur jaringan, keamanan dan penyimpanan yang canggih. Layanan jaringan yang kuat membuatnya menjadi platform pilihan untuk server Internet atau Intranet dimana menjamin waktu respon yang cepat dan manajemen memori yang kuat. Versi ARM dari FreeBSD mendukung Raspberry Pi dan Raspberry Pi 2, dan “Image” dari versi terbaru dapat tempatkan pada SD Cara 512 MB. Dengan kapasitas ukuran yang kecil dan kinerja yang cepat membuatnya menjadi pilihan yang cocok untuk diinstal pada sebuah chip Pi.
Lebih lanjut tentang Arch FreeBSD | Cara menginstall FreeBSD
Kali Linux
Kali Linux adalah “platform untuk pengetesan” canggih dan mempunyai versi yang dirancang untuk Raspberry Pi. Kali Linux pada dasarnya adalah distribusi Linux berbasis Debian, OS ini memiliki beberapa aplikasi untuk operasi keamanan informasi seperti pengujian penetrasi, forensik, dan reverse engineering. Tidak terbatas pada operasi-operasi seperti yang disebutkan sebelumnya, Kali Linux juga cocok untuk OS dengan tujuan penggunaan umum.
Kali Linux bisa dikatakan OS BackTrack Linux yang di bibangun kembali. Kali Linux adalah platform gratis dalam pengembangan berkelanjutan yang dilengkapi dengan dukungan komprehensif untuk perangkat dan jaringan dimanam enawarkan penyesuaian yang sangat luas sampai ke tingkat kernel.
Lebih lanjut tentang Kali Linux
RISC OS Pi
RISC OS Pi adalah versi terbaru dari OS RISC yang dirancang untuk Raspberry Pi. RISC OS Pi membawa lingkungan desktop alternatif dan sekumpulan aplikasi berat untuk Pi.
Lebih lanjut tentang RISC OS Pi | Cara menginstall
SARPi [tidak tersedia]
SARPi merupakan singkatan dari “Slackware ARM on a Raspberry Pi”. Sarpi OS dikembangkan oleh komunitas penggemar Slackware Linux. Dianggap sebagai salah satu OS terbaik untuk Raspberry Pi, SARPi dapat diinstal pada SD Card GB. Meskipun versi ARM tidak mendukung semua aplikasi, tapi kebanyakan aplikasi (termasuk aplikasi penting) telah di porting untuk bisa dijalankan pada arsitektur ARM. Slackware sangat mudah digunakan bahkan jika kamu tidak terbiasa dengan cara kerja Linux. Hal ini yang menyebabkan kenapa Sarpi adalah pilihan yang baik untuk pemula Raspberry Pi.