Artikel ini dibuat untuk mengajarkan bagaimana mendeteksi dan memperbaiki “bad sector” juga bagaimana memulihkan data ketika hard disk memiliki “bad sector” dengan menggunakan aplikasi untuk memperbaiki bad sector.
“Bad sector” adalah ruang pada hard disk komputer yang tidak dapat digunakan karena rusakan permanen (atau OS tidak dapat mengaksesnya), seperti kerusakan pada permukaan fisik disk atau kegagalan pada transistor flash memory.
Sesuatu yang aneh akan terjadi jika hard disk memiliki bad sector, misalnya sistem operasi tidak bisa melakukan booting dengan normal; hard disk tidak bisa diformat; dan ketika kamu membuka file maka selalu ada notifikasi error. Situasi seperti ini menunjukkan bahwa terdapat bad sector pada disk komputermu. Bukan rahasia lagi bahwa disk yang sudah digunakan untuk waktu yang lama selalu memiliki bad sector.
Aplikasi untuk memperbaiki bad sector
Aplikasi gratis PartitionGuru mampu untuk memeriksa dan memperbaiki bad sector untuk hard drive dan perangkat penyimpanan lainnya. Selain itu PartitionGuru merupakan aplikasi partition manager dan data recovery yang dipercaya dan direkomendasikan oleh jutaan pengguna.
Mendeteksi bad sector
Untuk memulai perbaikan pada bad sector hal pertama yang perlu dilakukan adalah melakukan pendeteksian mendeteksi bad sector dengan cara klik kanan disk yang ingin dilakukan pendeteksian bad sector, dan kemudian pilih item “Verify or Repair Bad Sectors“, seperti di bawah ini:
Klik tombol “Start Verify” pada tampilan jendela “bad track verification” dan kemudian PartitionGuru akan mulai memverifikasi bad sector.
Sementara PartitionGuru melakukan verivikasi bad sector, PartitionGuru akan menampilkan informasi rinci dari semua sektor pada hard drive:
Perbaikan bad sector
Kamu dapat mengklik tombol “Repair” untuk memperbaiki bad sector. Untuk informasi lebih lanjut tentang aplikasi pendeteksian dan perbaikan sektor ini, silakan cek link PartitionGuru secara online untuk kamu verifikasi dan Perbaikan bad sector.
Catatan Penting
Perbaikan pada bad sector akan menghancurkan data pada disk,lebih tepatnya akan menghancurkan data pada bad sector atau yang berdekatan dengan bad sector. Dengan demikian direkomendasikan untuk membuat backup sebelum melakukan perbaikan pada bad sector. PartitionGuru mengingatkan pengguna tentang hal ini, seperti di bawah ini:
Hal yang sangat umum bahwa disk tidak dapat membaca data karena bad sector, dan dalam kondisi seperti itu yang pertama anda lakukan adalah memulihkan datan, bukan langsung melaukan perbaikan pada bad sector.
Walaupung PartitionGuru akan mewanti-wanti kamu untuk melakukan backup terlebih dahulu, kamu tidak perlu khawatir akan kekacauan yang terjadi PartitionGuru tidak akan membahayakan semua data yang ada pada drive komputermu, sehingga kamu dapat menggunakannya dengan waswas.
PartitionGuru sendiri adalah perangkat lunak pemulihan data yang sangat baik, sehingga kamu dapat menggunakannya untuk memulihkan data ketika hard disk mendapat bad sector. Untuk informasi lebih lanjut tentang pemulihan data ini software dan partisi manager silahkan cek http://www.eassos.com/partitionguru.php
Lebih lanjut mengenai bad sector
Mengapa bad sector terjadi?
Salah satu alasan adalah bahwa hard disk pasti memiliki bad sector ketika diproduksi; Para ahli pemulihan data yang berpengalaman dapat memperkirakan mana disk yang cenderung memiliki bad sector hanya dengan mengetahui mereknya, kapan diproduksi, lamanya penggunaan, dll.
Alasan lain adalah operasi yang tidak benar ketika melakukan defragment pada disk.
Perbaiki bad sector di waktu yang tepat dan lakukan dengan hati-hati
Akan terjadi kekacauan jika kamu tidak memperbaiki bad sector di waktu yang tepat, karena dapat menyebabkan bad sector meluass. Oleh karena itu, sebaiknya mendeteksi bad sector secara berkala dan melakukan perbaikan bad segera. Walaupun bad sector telah diperbaiki, hardisk disk lebih yang pernah mendapatkan bad sector lebih beresiko dari disk normal.
Jadi, kamu harus berhati-hati ketika menggunakan disk yang pernah memiliki sektor untuk menyimpan data penting di dalamnya.
Logical bad sector dan physical bad sector
Ada dua jenis bad sector, Logical bad sector dan physical bad sector. Logical bad sector bisa diperbaiki, sedangkan bad sector fisik tidak dapat diperbaiki tapi biasanya dapat dipetakankan ulang/ remap (bagian yang terkena physical bad sector tidak disertakan lagi pada sistem partisi sehingga space pada disk-mu akan berkurang karena bagian yang terkena physical bad sector dihilangkan).
Aplikasi perbaikan dan pendeteksi bad sector biasanya dapat mendeteksi bad sector, memperbaiki Logical bad sector dan remap physical bad sector.
Low-level formatting (LLF) dan perbaikan bad sector
Low-level formatting dapat digunakan untuk memperbaiki bad sector. Namun, format tingkat rendah adalah pedang bermata dua karena selain dapat memperbaiki bad sector Low-level formatting melakukan pekerjaan yang sangat berat pada hard disk, terutama ketika hard disk memiliki bad sector fisik (physical bad sector). Jadi Low-level formatting adalah pilihan terakhir untuk perbaikan bad sector.
Bad sector dan disk baru
Hal ini hampir tidak diketahui bahwa ketika sebuah hard disk diproduksi, ada area di disk yang memiliki bad sector!. Bad sector ini tersembunyi di P-LIST dan G-LIST, tidak akan mempengaruhi penggunaan komputer secara normal dan mereka tidak dapat diakses oleh aplikasi standar.
G-LIST dapat menyimpan beberapa ratus Bad sector dan P-LIST dapat menyimpan sekitar empat ribu Bad sector. Untuk informasi lebih lanjut tentang G-LIST dan P-List, silahkan baca artikel terkait.