Jika kamu seorang yang baru memulai sebagai seorang desainer grafis profesional, “menyewa” Adobe Photoshop atau Illustrator dapat memberi dampak besar pada isi dompet kamu.
Photoshop sendiri berharga $240/ tahun, Illustrator sama mahalnya, dan Adobe tidak lagi menjual aplikasi mandiri.
Jadi, jika kamu ingin menggunakan keseluruhan paket Adobe, kamu harus “menyewa” aplikasi seharga $600/tahun. Di situlah aplikasi gambar gratis terbaik hadir.
Sebagai catatan, aplikasi gratis tidak berarti “berkualitas rendah.” Apa yang akan kamu temukan adalah solusi yang sangat kompetitif dengan Illustrator dan Photoshop, namun tidak akan menguras rekening bank kamu.
Aplikasi-aplikasi gratis tersebut didukung oleh komunitas pengembang yang percaya bahwa kamu harus memiliki alat terbaik melalui platform open-source.
Di bawah ini kamu akan menemukan solusi untuk ilustrasi dan empat aplikasi untuk desain gambar/ mengedit foto.
Aplikasi Desain Grafis Vektor
Jika kamu ingin menggambar di PC secara manual, kamu memerlukan aplikasi yang berfokus pada grafik vektor.
Sebuah vektor adalah satu titik dengan koordinat “X” dan “Y”, jadi jika kamu membuat titik lain, aplikasi akan menarik garis yang menghubungkan kedua vektor tersebut secara bersamaan.
Kamu bisa memanipulasi garis, membuat kurva, mengubah lebarnya, dan banyak lagi.
Semakin banyak vektor yang kamu tambahkan ke garis, semakin banyak fleksibilitas yang kamu miliki dalam memanipulasi bentuknya.
Keuntungan terbesar aplikasi jenis ini adalah bahwa kamu tidak berurusan dengan piksel, jadi tidak peduli seberapa kecil atau besar gambar kamu, akan tetap jelas.
Dengan demikian, aplikasi berbasis vektor sangat ideal untuk membuat logo, kartun, sketsa, bangunan, desain dan desain berbasis garis lainnya.
Kelemahannya adalah ketika grafik vektor di eksport ke file gambar JPG atau PNG, garis-garisnya berubah menjadi blok / piksel, dan tidak mudah dimanipulasi.
Hal yang menjadi patokan awal tentang aplikasi jenis ini: Buat dan manipulasi semua garis dalam gambar kamu. Kamu bahkan bisa membuat lapisan atau layer dan menambah warna dasar juga gradien.
Setelah selesai, ekspor ilustrasi ke format JPG, PNG, BMP, atau format sejenis untuk menambahkan lebih banyak pilihan warna, filter, dan efek.
Kita mulai dengan aplikasi berbasis vektor hebat ini!
Inkscape
Inkscape bisa jadi aplikasi gambar berbasis vector yang banyak digunakan sejak diperkenalkan pada tahun 2003. Belasan tahun kemudian, Inkscape masih dalam rilis “preview”, namun merupakan alternatif kelas profesional gratis untuk Adobe Illustrator.
Inkscape didukung oleh komunitas internasional, dan akan membantu mengatasi masalah yang mungkin kamu hadapi dengan aplikasi gratis ini.
Sama seperti Adobe Illustrator, Inkscape memiliki semua yang dibutuhkan seniman digital untuk membuat ilustrasi dengan kualitas mendekati foto.
Toolset dasar mencakup alat untuk membuat garis lurus, garis tangan bebas, shape, kotak 3D, kurva Bezier, spiral, dan banyak lagi.
Kamu dapat menambahkan lapisan, mengisi warna, dan bahkan efek pada gambar kamu seperti blur, bevel, bayangan, tekstur, cahaya, dan sebagainya.
Tutorial teks dan video dapat ditemukan di sini, dan kamu juga memiliki akses ke manual dan referensi cepat di sini, termasuk informasi tentang cara pintas keyboard dan petunjuk perintah.
SVG-edit
Perangkat desain berbasis vektor ini adalah solusi berbasis JavaScript yang diluncurkan pada awal tahun 2009.
Kamu dapat menggunakan SVG-edit di browser kamu dengan mengecek link ini (tautan ini mungkin rusak karena perubahan versi), atau mendownload aplikasi offline untuk gambar yang kamu buat disimpan secara lokal di PC kamu, tidak peduli versi apa yang kamu gunakan, dan kamu dapat mengekspor desain berbasis vektor seperti aplikasi yang diinstal secara lokal di PC.
SVG-edit sangat sederhana dalam fitur dan desain. SVG-edit menyediakan alat dasar untuk membuat garis dan shape, dan opsi untuk memasukkan gambar berbasis bitmap ke dalam adegan.
Kamu dapat menumpuk layer untuk kedalaman tambahan dalam gambar berbasis vektor kamu, namun nilai tambah aplikasi ini adalah karena awalnya mulanya merupakan aplikasi berbasis browser, membuatnya kompatibel dengan PC manapun yang menggunakan browser web modern seperti Chrome, Microsoft Edge, Safari, dan Firefox.
SVG-edit cocok bagi kamu yang tidak ingin menginstal aplikasi pada PC kamu.
Vectr
Ini adalah alat gambar berbasis vektor yang bisa kamu download atau gunakan secara online secara gratis.
Vectr memiliki tampilan yang sangat bersih, dengan tumpukan layer yang tercantum di sebelah kiri, artboard kamu terpasang di tengah, dan pengaturan untuk objek yang kamu pilih di artboard muncul di sebelah kanan.
Toolset muncul minimalis pada awalnya sampai kamu klik pada tombol “more shapes” pada toolbar untuk menampilkan 28 desain lainnya.
Vectr sangat bagus untuk membuat kartu nama, logo tipografi, poster, dan desain lainnya yang tidak melibatkan banyak detail.
Vectr didukung oleh pembelajaran yang mencakup gradien, menggunakan path, lapisan/ layer, filter, dan impor gambar.
Kamu juga bisa menemukan tutorial di sini, seperti membuat ulang ikon Google Android, merancang gambar latar belakang saluran YouTube, membuat logo Superman dan Batman, dan banyak lagi.
Semua desain bisa diekspor, di print, dan dibagikan di Facebook dan / atau Twitter.
Aplikasi Desain Grafis Bitmap
Sekarang kita beralih ke aplikasi editing gambar. Dalam kasus ini, kamu memanipulasi grid besar yang terdiri dari kotak-kotak kecil, atau bisa disebut piksel.
Jadi, jika kamu membuat gambar sebesar 1024×768, kamu menghasilkan 1024 kotak titik yang terbentang horizontal dan 768 titik pada garis vertikal.
Kamu masih berurusan dengan X dan Y, tapi sekarang kamu mewarnai kotak daripada menggambar garis yang sempurna di antara dua titik.
Aplikasi pengedit gambar biasanya lebih baik dalam menempatkan lebih banyak warna sesuai selera, memungkinkan semua jenis efek mulai dari bayangan halus hingga flare lensa.
Aplikasi jinis ini dimaksudkan untuk mengedit foto, membuat lukisan digital, merancang tekstur, dan banyak lagi. Jika ada sesuatu yang “Photoshopped”, maka itu dimanipulasi dengan menggunakan editor foto.
Kekurangannya adalah kamu tidak akan mendapatkan penskalaan yang tepat seperti yang terlihat pada aplikasi berbasis vektor.
Kamu tidak dapat mengurangi resolusi gambar, merubah ukurannya kembali ke keadaan sebelumnya dan berharap hasilnya tetap tajam seperti aslinya.
Hal itu tidak akan terjadi dengan menggunakan grafis berbasis grid.
Berikut adalah beberapa aplikasi editing gambar favorit kami
GNU Image Manipulation Program (GIMP)
Kami sangat merekomendasikan alternatif open source gratis ini untuk Adobe Photoshop yang telah ada sejak 1995.
GIMP berisi semua yang kamu butuhkan untuk mengedit foto, mengimpor seni berbasis vektor kamu untuk efek dan realisme yang lebih baik, atau menghasilkan lukisan digital yang menakjubkan.
GIMP menjadi alat yang setiap seniman digital tidak boleh hidup tanpanya.
Secara keseluruhan, GIMP menyediakan dua komponen utama: Artboard berfungsi sebagai jendela tengah dan kotak peralatan persegi panjang yang dapat “mengambang” di desktop, atau menempel di sisi jendela tengah.
Kamu dapat membuat packing tools “mengambang” lainnya yang bisa kamu kumpulkan bersama seperti lapisan, brush, color channels, paths, dan history.
GIMP sangat berguna jika kamu ingin merampingkan proses editing / perancangan kamu.
Tapi yang menjadikan aplikasi ini bersinar adalah “gudang senjata” peralatan artistiknya, memberi kamu alat untuk melukis, menggunakan pensil, mengaburkan, mempertajam, smudging, mengkloning, menghapus, dan banyak lagi.
Bahkan ada alat Path untuk pembuatan jalur berbasis vektor dasar jika kamu tidak ingin menginstal aplikasi berbasis vektor tambahan.
Ingin banyak efek visual? GIMP memiliki library sekali pakai yang besar.
GIMP bahkan mendukung plugin buatan komunitas juga.
Krita
Krita merupakan pesaing terbesar GIMP dalam aplikasi open source jenis ini.
Awalnya Krita didasarkan pada GIMP, namun tidak menjadi alat lengkap sampai tahun 1999 ketika Krita muncul sebagai bagian dari sebuah paket aplikasi office gratis yang disebut KOffice.
Sejak saat itu, produk ini menjadi produk yang berdiri sendiri yang berfokus pada lukisan digital, menjadikannya alat hebat untuk para kartunis, seniman tekstur, dan sebagainya.
Krita didukung oleh sebuah komunitas besar dan Yayasan Krita yang memberikan dukungan finansial bagi kontributor.
Tidak seperti GIMP, Krita tidak menyediakan toolbar mengambang. Sebagai gantinya, toolset kamu dijejalkan di sebelah kiri artboard kamu sementara lapisan, preset brush, dan pilihan alat kamu tercantum di sebelah kanan.
Apa hal baik lainnya tentang Krita adalah bahwa aplikasi ini datang dengan template untuk menciptakan komik, tekstur, desain berbasis teks yang berbeda, animasi, dan banyak lagi.
Krita juga memiliki fitur penstabil brush untuk menghaluskan garis jika kamu menggunakan stylus atau pena tablet, dan palet untuk dengan cepat memilih warna dan brush yang muncul setelah mengklik kanan pada artboard.
Paint.net
Meski namanya seperti alat untuk melukis, Paint.net sebenarnya alat pengeditan foto yang kamu download dan instal pada PC berbasis Windows.
Dirilis pada tahun 2004, pada awalnya dirancang sebagai alternatif untuk Microsoft Paint, bergantung pada framework Microsoft .NET untuk aplikasi berbasis Windows (oleh karena itu ditambahkan .NET dalam nama tersebut).
Paint.net telah menjadi salah satu alternatif Adobe Photoshop yang paling banyak digunakan, didukung oleh komunitas online, plugin gratis, dan banyak tutorial untuk kamu memulai.
Setelah diinstal, aplikasi menyediakan semua yang kamu butuhkan untuk menjadi seniman digital.
Seperti GIMP, itu termasuk panel “mengambang” yang bisa ada di luar layar utama seperti toolbar, jendela Color, jendela Layers, dan History window.
Apa yang membuatnya berbeda dari GIMP dan Krita adalah keseluruhan presentasi visualnya, walaupun toolsetnya sepertinya tidak begitu lengkap.
Perhatikan bahwa jika floaters kamu tetap berada dalam area kerja, mereka menjadi agak transparan sehingga kamu dapat memusatkan perhatian pada gambar.
Sumo Paint
Dari keempatnya, Sumo Paint adalah satu-satunya editor gambar yang menawarkan versi offline dan online.
Kekurangannya adalah versi online memerlukan Flash Player, yang mungkin diblokir oleh browser kamu. Sementara versi download dikunci hanya bisa diakses pengguna langganan berbayar, begitu juga beberapa fitur di versi online.
Kamu juga memerlukan akun untuk menggunakan versi offline/ versi online, namun begitu berhasil melewati penghalang ini, Sumo Paint sebenarnya adalah editor foto berbasis online yang layak untuk digunakan.
Sebagai review singkat, toolbar berada di sebelah kiri artboard, memberikan alat-alat dasar seperti brush, penghapus, pensil, blur, smudge, dan banyak lagi.
Di bagian atas, kamu akan menemukan pilihan untuk setiap alat, seperti opacity, flow, diameter, dan style untuk kuas.
Tepat di atas itu, kamu juga memiliki akses ke banyak pilihan filter (efek 3D, Blur, Distort, Sharper, dll), pilihan layer, alat penyesuaian warna, dan banyak lagi.
Di sebelah kanan artboard, kamu akan melihat color picker, swatch, dan layer stack.
Sumo Pro berharga $4/bulan, namun kamu mendapatkan manfaat tambahan menggunakan versi offline, fitur yang tidak terkunci, file gambar berkualitas tinggi yang dapat disimpan di server Sumo, dan dukungan teknis.
Namun, versi online adalah aplikasi berbasis browser yang layak jika kamu tidak ingin menginstal aplikasi pada PC kamu.
Microsoft Expression Design 4
Aplikasi desain dari Microsoft ini memulai debutnya di tahun 2007 sebagai bagian dari akuisisi Entity House Ekspresi pada tahun 2003.
Versi terakhir dari aplikasi ilustrasi berbasis vektor ini hadir pada tahun 2012 dan sekarang bebas digunakan namun tidak secara resmi didukung oleh Microsoft. Namun, kamu dapat menemukan dukungan yang diberikan oleh komunitas melalui forum Microsoft Expression.
Desain Expression Design 4 tidak sekuat Inkscape. Expression Design 4 adalah alat ringan yang awalnya dibuat untuk para pengembang yang ingin membuat grafis antarmuka pengguna berbasis web, dan sebagainya. Tapi bagus untuk membuat grafik yang tidak memerlukan banyak efek visual.
Kamu tidak akan melihat alat untuk blur dan menerapkan secara langsung efek bayangan/ shadows, tapi banyak pilihan dasar untuk menghasilkan garis dan shape, menambahkan teks, menciptakan layer, dan banyak lagi.
Pertimbangkan Expression Design 4 sebagai aplikasi yang hebat untuk membuat logo dan spanduk.